Sedikitnya dua ribu hektar tanaman padi di Jombang, diserang
hama wereng. Berdasarkan data yang tercatat di dinas pertanian setempat, hama
wereng yang menyerang tanaman padi itu tersebar di tujuh kecamatan,
diantaranya, Kecamatan Jombang, Peterongan, Plandaan, Mojoagung, Bareng dan
Kecamatan Megaluh.
Kepala Seksi Perlindungan Tanaman Dinas Pertanian Kabupaten
Jombang, Kusno mengatakan, serangan hama itu disebabkan oleh perubahan iklim
dan kemarau basah, yakni banyaknya curah hujan selama berlangsungnya musim
kemarau dalam tahun ini, sehingga cukup menguntungkan perkembangan populasi
hama wereng.
“Terutama yang paling luas di Kecamatan Plandaan mencapai 1.030
hektar tetapi sifat serangan masih ringan. Penyebabnya adanya satu fenomena
iklim yang disebut Lanina, yang mana terjadi satu hujan yang agak banyak pada
musim kemarau sehingga terjadi kemarau basah”, kata Kusno, Selasa (19/07/16).
Namun demikian, Dinas Pertanian Kabupaten Jombang menganggap
jika serangan hama wereng tersebut masih ringan. Pasalnya, perkembangan populasinya
masih dibawah ambang ekonomi atau ambang toleransi, yakni dibawah 20 ekor per
satuan bibit.
Sementara, sejumlah petani mulai resah dengan serangan hama
wereng itu.
Basori, salah satu petani asal Desa Banjardowo mengaku dirinya
terancam merugi dengan serangan hama wereng ini. Karena selain menganggu
pertumbuhan padi, bulir padi juga terancam kompong atau tidak berisi
sehingga cukup mempengaruhi hasil produksi padi atau hasil panen mereka.
Saat ini para petani dan petugas Dinas Pertanian Kabupaten
Jombang terus berupaya melakukan pengendalian dan pencegahan hingga penggunaan
pestisida untuk membasmi serangan hama wereng di Jombang. (rg)
Social