Jombang-(satujurnal.com)
Sebanyak 9 siswa SMPN 1 Mojowarno, Kecamatan
Mojowarno, Kabupaten Jombang disruduk truk saat latihan baris-berbaris untuk
persiapan upacara HUT Kemerdekaan RI ke-71 di jalan Merdeka Mojowarno, Rabu (3/8/2016).
Akibat insiden ini, dari 9 siswa yang
mengalami luka-luka, satu diantaranya terpaksa diamputasi kakinya lantaran
terlindas truk bermuatan besi seberat 14,5 ton tersebut.
Kesembilan dari tujuhbelas siswa pasukan
pengibar bendera atau paskibra yang mengalami luka-luka akibat ditabrak truk tersebut
menjalani perawatan intensif di IGD Rumah Sakit Kristen Mojowarno.
Dari
sembilan orang tersebut dua siswa luka ringan, sedangkan enam siswa mengalami
gegar otak ringan Dan satu siswa terpaksa harus diamputasi kakinya
lantaran terlindas truk. Ini dikarenakan luka yang diderita
terlalu parah pada kaki sebelah kiri dan jika dibiarkan pendarahan yang terjadi
bisa mengancam nyawanya.
Sementara sopir dan truk yang menabrak
sejumlah siswa tersebut langsung diamankan di Mapolres Mojowarno.
Sopir truk, Saiful Arif, warga Surabaya mengaku
saat itu hendak mengirim muatan besi dari Surabaya menuju Tulungagung. saat
melintas di jalan Merdeka Mojowarno, ia kelilipan dan sudah tahu kalau didepannya
ada siswa tengah latihan baris-berbaris. Namun, meski sempat mengerem, truk
yang dikemudikannya terus melaju hingga akhirnya menabrak dan melindas salah
satu siswa.
Usai
kejadian, polisi menyita truk bernopol
S 8714 LZ dan menahan sopir, (rg)
Social