Jombang-(satujurnal.com)
Kasus dugaan korupsi yang menjerat Sekdakab
Jombang, Ita Triwibawati akhirnya telah sampai di telinga bupati daerah
setempat, Nyono Suherli Wihandoko.
Dirinya sangat menghormati dan mendukung proses
hukum yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap
bawahannya tersebut. Bupati sendiri mengaku tidak tahu kasus apa yang
menjerat sekdanya tersebut.
Sementara itu terkait statemen Sekdakab Jombang, Ita Triwibawati pada Senin (5/12/2016) sore kemarin yang menyebutkan bahwa kasus korupsi yang menjeratnya tersebut dilakukan di Jombang, Bupati mengatakan belum mengetahui apa kasusnya. Kendati pun petugas KPK telah melakukan penggeledahan di ruang AdministrasiPembangunan Pemkab Jombang Senin kemarin.
Selain itu, pihaknya juga belum akan melakukan
penggantian kursi Sekda karena masih menunggu proses hukum.
Bupati kembali menegaskan bahwa terkait dugaan
korupsi Sekdakab Ita Triwibawati yang dilakukan di Jombang, menurutnya selama
ini kinerja Pemkab Jombang sudah bagus bahkan mendapat penghargaan dari Presiden
untuk Predikat Kabupaten Berprestasi.
Seperti diketahui, pada Senin (5/12/2016) siang
hingga sore kemarin, enam orang petugas KPK melakukan penggeledahan di ruang
kerja Sekdakab Jombang, Ita Triwibawati dan ruang Administrasi Pembangunan.
Petugas lembaga antirasuah tersebut menyita sejumlah dokumen. Selain itu juga menyita empat
kendaraan mewah bernilai miliaran rupiah dikediaman Sekdakab yang diduga hasil
korupsi selama menjabat sebagai Sekdakab di jombang.(rg)
Social