Jombang-(satujurnal.com)
Ratusan paket beras dari penganut Khonghucu anggota Perkumpulan Kematian Margo Langgeng Jombang dibagikan cuma-cuma kepada warga miskin di area makam China di Desa Denanyar, Jombang, Jumat (07/04/17).
Pembagian paket beras gratis itu
dalam rangka Ching Bing atau bulan nyekar yang diperingati setiap tanggal 5 bulan April.
Ketua Perkumpulan Kematian Margo Langgeng Jombang, Chandra Iwanto, berharap, paket sembako yang dibagikan itu bisa membantu dan meringankan beban warga kurang beruntung yang menerimanya. Selain itu, bisa menjaga kerukunan antar umat beragama di Jombang.
“Tidak punya tendensi apa-apa hanya kita membagikan dan membantu warga kita yang kurang beruAda 480 paket, masing-masing 2,5 kilogram, kurang lebihnya segitu. Harapannya bisa langgeng, kerukunan saja, saya tidak punya tendesi apa-apa, saya tidak memandang dan membedakan suku, ras, ndak”, kata Chanrda Iwanto.
Chandra Iwanto menjelaskan, Ching Bing sendiri diperingati warga Tionghoa setiap tahun.
Ching Bing merupakan budaya warga Konghucu warisan dari nenek moyang Tionghoa dimana setiap sepuluh hari sebelum atau sesudah Ching Bing mereka mempunya tradisi tabur bunga atau nyekar dimakam keluarga atau leluhur yang telah meninggal.
Kata dia, Layaknya tradisi umat muslim di Jawa yang mengunjungi makam keluarganya setiap awal Bulan Puasa.
Sementara, bagi-bagi paket sembako dalam rangka Ching Bing itu sendiri dilakukan setiap tahun.
Warga tak mampu yang telah diberi kupon pengambilan paket beras itu bisa mengambil jatahnya di tempat yang telah ditentukan oleh panitia.(rg)
Social