Takut Ambruk Susulan, Siswa Terpaksa Belajar di Parkiran Sekolah - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Takut Ambruk Susulan, Siswa Terpaksa Belajar di Parkiran Sekolah

Jombang-(satujurnal.com)
Puluhan siswa kelas II SDN Bandung, Diwek, Jombang terpaksa harus menempati tempat parkir kendaraan di area sekolah untuk belajar. Sementara siswa III sampai kelas VI harus menempuh ujian sekolah dengan menempati satu ruang kelas secara bergantian.

Belajar di tempat parkir dan bergantian belajar di satu ruang kelas ini merupakan langkah yang terpaksa diambil Sampunie, kepala sekolah SDN Bandung, Diwek, lantaran kondisi bangunan sekolah yang memprihatinkan. Satu ruang kelas ambruk Sabtu pekan lalu, sedang tiga ruang kelas lainnya kondisinya rapuh dimakan usia, berpotensi ambruk pula.

“Murid kelas tiga, empat dan enam sekarang sedang menghadapi ujian sekolah. Karena tiga ruang kelas yang ada untuk mereka kondisinya sudah kritis dan berpotensi ambruk seperti halnya ruang kelas empat yang ambruk rata dengan tanah, terpaksa kami kosongkan, dan mereka harus menjalani ujian secara bergiliran di satu kelas yang masih layak,” terang Sampunie, Selasa (25/4/2017).

Untuk siswa kelas dua, lanjut Sampunie, proses belajar mengajarnya di tempat parkir. “Ya namanya juga darurat,” seringainya.

Langkah itu, ujar Sampunie, diambil agar tidak terjadi korban jiwa jika sewaktu-waktu tiga ruang kelas ambruk.

“Lebih baik bergiliran belajar daripada dipaksakan belajar di ruang kelas yang sudah kritis dan lapuk,” sergahnya.

Menurut Sampunie, gedung SDN Bandung, Diwek dengan sejumlah ruang kelas dibangun tahun 1975 silam. Di tahun 1982 dilakukan rehab ruang-ruang kelas. Kian tahun terjadi kerusakan bangunan, namun belum ada sentuhan rehabilitasi sama sekali hingga berujung ambruknya satu ruang kelas.


Sampunie mengaku hanya bisa melaporkan kondisi itu ke instansi terkait tanpa bisa berbuat lebih dari itu. Sementara agar tidak terjadi kejadian yang tak diinginkan, ia memasang peringatan agar siswa tidak berada atau melintas di area kelas yang ambruk. (rg)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional