Belasan Daerah Adu Kreativitas di Parade Batik Season 5 - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Belasan Daerah Adu Kreativitas di Parade Batik Season 5

Mojokerto-(satujurnal.com)
Festival busana batik bertajuk batikku batikmu kembali digelar Pemkot Mojokerto, Sabtu (13/5/2017) malam.

Hajatan tahunan menyambut hari jadi Kota Mojokerto yang digawangi Disporabudpar setempat ini memasuki tahun kelima. Selain jumlah peserta yang lebih banyak, nyaris semua format yang disuguhkan sama seperti tahun-tahun sebelumnya.

Ratusan peserta dari belasan daerah, diantaranya Mojokerto, Gresik, Malang, Sidoarjo, Surabaya, dan beberapa daerah lainnya di Jawa Timur plus dari Yogyakarta berlenggak-lenggok diatas karpet merah sepanjang 300 meter di jalan Gajahmada depan perkantoran Pemkot Mojokerto beradu penampilan sesuai kategori yang diikuti, antara lain kategori busana batik pesta atau glamour, batik muslim glamour, batik carnival atau kontemporer dan batik casual trendy.

Kepala Disporabudpar Kota Mojokerto, Subambihanto mengutarakan, setidaknya ada tiga tujuan untuk kegiatan yang seratus persen ditopang APBD ini, yakni melestarikan, sekaligus mempromosikan batik lokal, meningkatkan perekonomian masyarakat melalui usaha batik lokal serta untuk menarik wisatawan dalam dan luar Kota Mojokerto, sesuai misi Disporabudpar yakni menjadikan Kota Mojokerto sebagai Kota Wisata.

“Jumlah peserta tahun ini sebanyak 264. Dibanding tahun lalu dengan 180 peserta, terjadi peningkatan jumlah peserta yang signifikan. Semakin bertambahnya jumlah peserta dari berbagai daerah diharapkan batik khas Kota Mojokerto semakin dikenal secara luas di tingkat regional, nasional bahkan manca Negara,” katanya.

Walikota Mojokerto, Mas’ud Yunus berharap parade batik yang menjadi agenda tahunan Pemkot Mojokerto tersebut akan mampu mendongkrak industri batik lokal.

Selain untuk mempromosikan Kota Mojokerto sebagai ‘kota batik’, juga untuk mengembangkan wisata budaya. Juga untuk menjalin kebersamaan kota Mojokerto dengan daerah lain dalam hal pengembangan batik,” katanya..
Pengenalan batik Kota Mojokerto melalui event ini, ujar Mas’ud Yunus, diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan perajin batik hingga mampu mendongkrak tingkat kesejahteraan masyarakat di bidang ekonomi, khususnya perdagangan batik.

Hanya saja, khalayak yang menonton parade batik season 5 yang mengambil tema “Ayo Berkreasi, Berinovasi dan Berprestasi untuk Mojokerto Service City” tidak bisa mendekat, apalagi mencermati lebih detail batik yang disebut-sebut didominasi karya perajin setempat tersebut.


Ini lantaran panitia memasang pagar besi batasan untuk penonton umum sepanjang karpet yang dibentang. Pertimbangan panitia agar gelaran berjalan lancar tanpa gangguan penonton justru terkesan eklusif. (one)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional