Mas’ud Yunus Beri Wejangan Calon Jamaah Haji - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Mas’ud Yunus Beri Wejangan Calon Jamaah Haji


Mojokerto-(satujurnal.com)
Walikota Mojokerto, Mas’ud Yunus mengingatkan para calon jamaah haji asal Kota Mojokerto agar memperhatikan beberapa kewajiban yang harus dijalankan menjelang keberangkatan mereka ke tanah suci.

Peringatan birokrat berlatarbelakang ulama itu disampaikan saat menjadi narasumber dalam Sosialisasi Petunjuk Pelaksaanan Ibadah Haji, gawe bareng Bagian Kesra Pemkot Mojokerto dan Kantor Kemenag setempat yang digelar di Pendopo Graha Praja Wijaya, Pemkot Mojokerto, Selasa (20/3/2018).

“Setelah melunasi biaya perjalanan ibadah haji, calon jamaah haji mempunyai kewajiban dalam waktu yang sangat singkat yaitu melaksanakan persiapan melaksanakan ibadah haji. Jangan sampai Bapak Ibu yang akan menunaikan ibadah haji ini tanpa adanya persiapan. Sebagaimana Allah berfirman, sebaik-baiknya bekal ibadah haji adalah taqwa, yaitu dalam rangka melaksanakan perintah Allah, perintah haji, supaya cita-cita menjadi haji mabrur bisa tercapai,” katanya.

Untuk menjadi haji mabrur, sambung Mas’ud Yunus, harus dimulai sejak sebelum berangkat haji.

“Pertama, yang harus dilakukan adalah memperbanyak tobat, membersihkan diri dari noda dan dosa baik berhubungan dengan Allah maupun dengan sesama umat manusia, perbanyak istighfar, sholat malam, banyak minta maaf dengan sesama,” terangnya.

Yang kedua, lanjut dia, sebelum berangkat harus menyelesaikan amanah, yaitu keluarga, pekerjaan, rumah.

“Ketika ditinggal 40 hari siapa yang akan menjaga dan merawat amanah ini. Kalau amanah ini tidak bisa diselesaikan, maka dapat mengganggu kekusyukan ibadah haji. Dan yang ketiga,  adalah berpamitan dengan saudara, tetangga, dan famili,” tukas Kyai Ud, sapaan populer Mas’ud Yunus.

Sementara itu, Kepala Kabag Kesra Eny Rahmawati mengatakan, kegiatan sosialisasi yang diikuti 130 orang Calon Jamaah Haji digelar rangka pelaksanaan program peningkatan pelayanan kehidupan beragama.

“Dengan kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman tentang pelaksanaan ibadah haji dan memberikan motivasi untuk tetap menggali ilmu agar menjadi calon Jamaah Haji yang mandiri,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Mojokerto, Suhaji, meminta para jamaah haji untuk menjaga kesehatan, fisik, dan terus semangat berdoa. “Semangat spiritual, semangat berdoa, itu bisa mengalahkan segala hal. Kalau kondisi fisik tidak kuat jalan antara bukit Shofa Marwah, bisa membaca wirid dan memohon kekuatan dari Allah,” tuturnya.

Suhaji juga menceritakan pengalaman spiritualnya selama ibadah haji.

“Semangat doa dan wirid dapat memberikan kekuatan dan kesembuhan. Kita jangan hanya mengandalkan obat medis, kuncinya adalah minta ampun dan berdoa, selain itu kita juga jangan pernah merasa sombong,” ucapnya. (one)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional