Mojokerto-(satujurnal.com)
Belasan warga lansia perempuan dan
laki-laki yang tinggal di panti jompo bernama Rumah Peduli Lansia
Tribuana Tungga Dewi dan Rumah Aman lingkungan Balongrawe
Baru, Kelurahan Kedundung, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto disambangi
Walikota Mojokerto Ika Puspitasari, Rabu (27/2/2019).
Ning Ita, sapaan Ika Puspitasari didampingi
Kepala Dinas Sosial Sri Mujiwati dan Kepala Satpol PP Heryana Dodik memberi
semangat kepada para lansia yang terpaksa terpisah dari keluarganya lantaran
berbagai sebab ini, seperti tidak mempunyai keluarga, ada yang tidak diakui
oleh anaknya dan ada juga yang sebatang kara.
Di Rumah Peduli Lansia, Ning Ita
bercanda tawa dan bercengkrama dengan mbah-mbah yang usianya sudah sangat
sepuh.
“Pemerintah Kota Mojokerto akan selalu
mencukupi kebutuhan warga yang tinggal di Rumah Peduli Lansia. “Kebutuhan warga
sudah tercukupi. Baik untuk fasilitas, kebutuhan makan dan layanan kesehatan semua
sudah terpenuhi,” jelas Ning Ita.
Yang terpenting, ujarnya, bagi warga
yang tinggal bisa bahagia. Kebutuhan batin juga terpenuhi dengan berkumpul
dengan sesamanya bisa merasa bahagia. Nyaman dan tidak merasa sendiri karena
mayoritas mereka adalah lansia yang tidak memiliki anak.
Soal masih banyaknya lansia yang belum
tertampung, Ning Ita menyampaikan solusinya. “Termasuk untuk lansia yang
tinggal dirumah, akan kita berikan bantuan melalui dana APBD,” tukasnya.
Sekedar diketahui, Rumah Peduli Lansia
ini dibangun dengan dana APBD senilai sekitar Rp 1 miliar ini diresmikan
pemanfaatannya oleh Mas’ud Yunus, Walikota Mojokerto sebelumnya, Kamis (10/3/2016).
Panti jompo plat merah ini memiliki lima
kamar dengan 18 kamar tidur serta dilengkapi ruang pemeriksaan. Penghuni panti
merupakan lansia warga kota, usia di atas 60 tahun, sebatang kara dan bersedia
tinggal di panti.
Selain mendapatkan bimbingan di dalam
panti, seperti membuat kerajinan, peningkatan imam dan taqwa, para lansia
penghuni panti ini juga mendapatkan layanan gratis karena panti telah dibiayai
oleh Pemkot Mojokerto sehingga para penghuni tidak ditarik biaya apapun.(one)
Social