Mojokerto-(satujurnal.com)
Walikota Mojokerto Ika Puspitasari
mendapat jabatan baru di kepramukaan. Ia dilantik sebagai Ketua Majelis
Pembimbing Cabang (Kamabicab) Pramuka Kota Mojokerto Masa Bhakti 2019 – 2024.
Walikota perempuan pertama Kota
Mojokerto yang karib disapa Ning Ita tersebut dilantik Ketua Kwartir Daerah
(Kakwarda) Jawa Timur, Saifullah Yusuf dalam prosesi pelantikan di Pendopo
Graha Praja Wijaya Kantor Pemkot Mojokerto, Senin (25/2/2019).
Usai pelantikan dilanjutkan dengan
penandatanganan naskah ikrar dan naskah pelantikan yang dilanjutkan dengan
penyematan tanda jabatan Kamabicab oleh Kakwarda Jatim.
Dalam sambutannya Ning Ita menyampaikan
terima kasih kepada Kakwarda Pramuka Jawa Timur, Gus Ipul yang telah berkenan
hadir dan melantik seluruh Pengurus Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka
Kota Mojokerto.
“Kami seluruh Mabicab mohon doa dan
bimbingannya agar kami semua dapat menjalankan amanah ini dengan
sebaik-baiknya,” kata Ning Ita.
Ia menyampaikan, pengucapan ikrar secara
bersama-sama merupakan bagian dari prosesi pelantikan Pengurus Mabicab Gerakan
Pramuka Kota Mojokerto.
“Ini sebagai penanda kesiapan kita dalam
mengemban kepengurusan Gerakan Pramuka Kota Mojokerto dan sebagai tanggung
jawab moral kepada Tuhan Yang Maha Esa dan seluruh masyarakat,” Seru Ning Ita.
Lebih lanjut Ning Ita menyampaikan bahwa
keberadaan Pramuka sangat penting sebagai pelopor karakter generasi muda.
“Dengan demikian akan terbentuk kaum
muda generasi penerus bangsa berwatak dan berbudi luhur sebagai kader penerus
bangsa yang mewarisi Republik ini,” lanjut Ning Ita.
Dalam kesempatan ini Ning Ita juga
mengajak para anggota dewasa Gerakan Pramuka untuk lebih merapatkan barisan dan
menyatukan gerak langkah untuk percepatan kemajuan dan perkembangan Gerakan
Pramuka khususnya di Kota Mojokerto
Sementara itu Gus Ipul selaku Kakwarda
Jatim menyampaikan bahwa warga Jawa Timur harus bangga menjadi orang Jawa
Timur.
“Karena orang Jawa Timur termasuk warga
Kota Mojokerto adalah orang yang terbuka dan mau berpartisipasi dalam proses
pembangunan. Rakyatnya tidak diam saja, tapi ikut terlibat aktif di bidang
masing-masing,” kata Gus Ipul mengawali pengarahannya.
Terkait kegiatan Festival Wirakarya
Kampung Kelir Pramuka (FWKKKP) Jatim 2019 Gus Ipul berharap akan menjadikan
kampung lebih bersih, lebih sehat, prolingkungan, masyarakatnya makin nyaman.
“Saya harap festival kampung kelir terus berkembang akan terus ditindaklanjuti
makin luas,” kata Gus Ipul.
Setelah dilantik sebagai Kamabicab, Ning
Ita dan jajarannya kemudian menuju ke arena Festival Wirakarya Kampung Kelir
Pramuka tahun 2019 di halaman kantor Dinas Perhubungan Kota Mojokerto. Ning Ita
berkesempatan menutup acara tahunan akbar Gerakan Pramuka ini.
Dalam pengarahannya dihadapan ratusan
anggota Penegak, Ning Ita menyampaikan bahwa
memilih Gerakan Pramuka sebagai kegiatan ekstra kurikuler di sekolah
adalah suatu hal yang sangat tepat. “Karena mengikuti sekolah formal saja
sepertinya masih kurang untuk mempelajari berbagai aspek moral dan etika serta
ketrampilan yang akan menjadi bekal hidup kelak di kemudian hari,” tuturnya.
Lebih lanjut Ning Ita menjelaskan untuk
hasil yang optimal dalam pembentukan watak, kepribadian dan akhlak mulia, perlu
menambah dan meningkatkan wawasan serta pemahaman antara lain dengan mengikuti
pendidikan nilai-nilai melalui Gerakan Pramuka.
Mengakhiri pengarahannya, ia
menyampaikan terima kasih atas pengabdian, dan kerjasama semua pihak dalam
menyukseskan gelaran FWKKP Jatim 2019.
“Teruslah berjuang dan mengikuti
berbagai kegiatan Pramuka. Insya Allah adik-adik akan menjadi manusia tangguh,
yang siap menjadi pemimpin yang baik dan berakhlak mulia,” pungkas Ning Ita.
Acara FWKKP 2019 diakhiri dengan
penyerahan prasasti dan penyerahan kunci pemugaran rumah serta menyanyikan
Hymne Satya Darma Pramuka. (one)
Social