Mojokerto-(satujurnal.com)
Walikota Mojokerto Ika Puspitasari
menyerahkan 236 SK Pengangkatan CPNS hasil rekruitmen 2018 dalam agenda
pembekalan dan penyerahan SK, 25 dan 26 April 2019 yang digelar Badan Kepegawaian
Daerah (BKD) Kota Mojokerto di hotel D’ Resort, jalan Bypass, Kota Mojokerto,
Kamis (25/4/2019).
Walikota perempuan pertama di Mojokerto
yang biasa disapa Ning Ita tersebut meminta agar ASN baru menempatkan diri
sebagai bagian dari keluarga di lingkup pemerintahan yang dipimpinnya.
“Saya ingin seluruh yang ada di
pemerintahan menjadi bagian dari keluarga, sehingga ada ikatan emosional satu
dengan yang lain,”
kata Ning Ita.
Kedua, ia berharap para ASN tidak
sekedar bangga lulus seleksi CPN kemudian menikmati pekerjaan. “Di era
globalisasi dan era
revolusi industri 4,0 seorang ASN akan menghadapi banyak tantangan,” katanya.
Ketiga, dengan jargon Kota
Mojokerto maju melangkah ayo berbenah, ASN harus berorientasi pada
pengabdian untuk memajukan daerah.
“Bahwa jargon ini menunjukkan
itikad internal pemerintah untuk memperbaiki diri, ingin selalu menjadi lebih
baik dengan maju dan melangkah,” ujar Ning Ita.
Keempat, juga mengingatkan bahwa tugas
seorang ASN adalah melayani masyarakat.
“Tolong hal ini Anda sematkan, tidak hanya di dalam pikiran
tetapi juga di dalam hati,” cetusnya.
Dalam kesempatan itu, Ning Ita juga
menyampaikan bahwa jumlah
CPNS yang diterima saat ini memang belum mencukupi kebutuhan pegawai di
Pemerintah Kota Mojokerto.
“Pemkot akan
memanfaatkan rekrutmen melalui seleksi CPNS dan seleksi PPPK yang akan digelar
oleh BKN mendatang untuk memenuhi kebutuhan pegawai sesuai dengan prioritas
pembangunan di Kota Mojokerto,” tukasnya.
Pembekalan CPNS tersebut dilangsungkan selama dua hari di tempat yang sama dengan
narasumber dari Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Timur, Sekretaris Daerah Kota Mojokerto,Widyaiswara BPSDM Provinsi Jawa Timur, Dosen Universitas Airlangga, Badan Kepegawaian Kota Mojokerto serta Badan Narkotika
Nasional Kota Mojokerto.
Seperti diketahui, dalam seleksi CPNS
2018 Pemkot Mojokerto mendapat kuota 248 formasi. Namun hasil seleksi
kompetensi bidang dengan sistem computer assisted test (CAT) yang digelar d
Basement Monument Simpang Lima Gumul (SLG) Kabupaten Kediri, 4-5 Nopember
2018, yang terjaring sebagai CPNS
sebanyak 236 orang.
Formasi itu terbagi untuk tenaga
pendidik sebanyak 109 CPNS, 1 orang diantaranya merupakan tenaga pendidik eks
honorer K2. Tenaga kesehatan sebanyak 112 orang, serta 4 orang auditor 4
Auditor Ahli Pratama dan 4 orang Penguji Kendaraan Bermotor.
Sebelumnya, saat pemberkasan mereka
sudah membuat surat pernyataan bersedia bersedia mengabdi pada lokasi
penempatan dan jabatan sesuai formasi dan tidak mengajukan pindah dengan alasan
apapun sekurang-kurangnya 10 tahun sejak tanggal mulai tugas (TMT) sebagai PNS.
(one)
Social