Mojokerto-(satujurnal.com)
Walikota Mojokerto Ika Puspitasari bersama Kepala
Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Jatim Supratomo, memberangkatkan
peserta Gerak Jalan Perjuangan Mojokerto - Suroboyo (Mojosuro) 2019, di
Lapangan Raden Wijaya Jalan Surodinawan Kecamatan Prajuritkulon Kota Mojokerto,
Sabtu (16/11/2019) sore.
Tahun ini, jumlah peserta yang mengikuti mencapai sedikitnya
8000 orang. Gerak jalan perjuangan Mojokerto - Suroboyo merupakan kegiatan yang
dibagi menjadi dua kategori. Yakni, beregu atau kelompok dan perseorangan.
Perserta diberangkatkan langsung dari Lapangan Surodinawan, Kota Mojokerto pada
Sabtu (16/11) sore dan berhenti di garis finish di Tugu Pahlawan Surabaya, pada
Minggu (17/11/2019).
Dalam pembukaan event tahunan Pemerintah Provinsi
Jawa Timur ini, turut pula dihadiri jajaran Polda Jatim, DPRD Jatim, Bakorwil
Jember, DPRD Kabupaten - Kota Mojokerto, Kejaksaan Kota Mojokerto, Forkopimda
Kabupaten - Kota Mojokerto dan OPD Kabupaten - Kota Mojokerto.
Ning Ita, sapaan wali kota mengatakan, kegiatan
gerak jalan perjuangan Mojokerto - Suroboyo merupakan bagian dari peringatan
hari pahlawan yang jatuh pada 10 November. Sebagai generasi penerus, sudah
selayaknya untuk terus menggelorakan semangat nasionalisme melalui gerak jalan
56 kilometer ini.
"Saya sangat mengapresiasi antusias masyarakat
yang turut serta dalam kegiatan ini. Dimana, jumlah peserta tahun ini meningkat
drastis sampai 8000 ribu lebih. Ini artinya, warga Surabaya, Mojokerto dan
sekitarnya masih bersemangat mengekspresikan peringatan hari pahlawan melalui
kegiatan ini," katanya.
Terpisah, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga
(Dispora) Jatim Supratomo menambahkan jika kegiatan gerak jalan Mojokerto -
Suroboyo 2019 ini, sedikit berbeda dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Dimana, pendaftaran hingga penilaian dilakukan secara online. Sehingga
meminimalisir kecurangan.
"Pendaftaran melalui online mempermudah
peserta mendaftar. Namun, kami juga menyediakan pendaftaran secara offline
(manual) juga. Untuk pendaftaran online, peserta mendapatkan kartu peserta,
nomor dada dan barcode yang dipindai (scanner) pada saat peserta hadir di garis
start, pos I, II dan finish. Selain itu peserta juga wajib menunjukkan kartu
peserta saat tiba di pos I, II hingga garis finis," jelasnya. (one/hms)
Social