Rotasi Total Kasek TK - SMPN, Ini Alasan Ning Ita - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Rotasi Total Kasek TK - SMPN, Ini Alasan Ning Ita

Mojokerto-(satujurnal.com)
Walikota Mojokerto Ita Puspitasari merotasi 78 kepala sekolah (kasek) dan guru dalam gerbong mutasi di jajaran Dinas Pendidikan kota Mojokerto, Rabu (15/1/2020).

Penyegaran jadi alasan mendasar rotasi yang menyasar 63 kasek, yakni 2 kasek TK, 52 Kasek SDN dan 9 Kasek SMPN. Sedangkan 15 lainnya, dikembalikan tugasnya sebagai guru.

 "Kami ingin, kualitas pendidikan di Kota Mojokerto tidak hanya dilihat dari infrastruktur maupun sarana prasarananya, melainkan kami memiliki pengajar yang profesional dan mumpuni," ujar Walikota usai mengukuhkan puluhan tenaga pendidik yang digelar di SDN Wates, Magersari tersebut.

ia berharap kepada para kasek untuk memberikan inovasi dan kreatifitasnya dalam mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul. Melalui penandatangan kinerja kepala sekolah dengan kepala dinas pendidikan.

"Kami ingin, melalui pengukuhan dan penandatanganan kinerja antara kepala sekolah dengan kepala dinas pendidikan, nantinya mampu meningkatkan kualitas SDM yang bisa diwujudkan dalam takaran kepemerintahan di level dua. Kota ini, merupakan kota kecil. Dimana, kami ingin mengelola semua potensi yang ada dengan semaksimal mungkin," kata Ning Ita, sapaan populer Walikota Ika Puspitasari.

Memaksimalkan potensi, papar Ning Ita lebih lanjut, yakni dengan memberikan pelayanan infrasturktur yang memadai dan sarana prasarana penunjang pendidikan lainnya. Terutama di era revolusi industri 4.0 ini, semuanya dituntut dengan percepatan, inovasi dan kreatifitas. Bercermin pada hal tersebut, Pemerintah Kota Mojokerto mulai melakukan banyak perubahan.

"Tahun 2019, kami telah merehabilitasi dan menambahkan gedung baru di 32 sekolah. Dan tahun ini, kami terus melakukan perbaikan infrastruktur yang ada beberapa sekolah lainnya. Tidak hanya infrastruktur, kami juga mengimbangi sistem kegiatan belajar mengajar (KBM) dengan menggunakan kecanggihan teknologi berupa LCD. Kami ingin, anak - anak didik tidak hanya terpaku pada pengajaran secara tekstual melainkan didukung dengan IT," jelasnya.

Dalam kesempatan ini Ning Ita juga menyerahkan secara simbolis bantuan peralatan tulis kepada para pelajar. (one/hms)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional