Mojokerto-(satujurnal.com)
DR, perempuan asal Dusun Clangap, Desa Mlirip, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto akhirnya ditangkap Satreskrim Polres Mojokerto Kota setelah menghilang sekitar satu bulan.
Perempuan berusia 30 tahun ini terjerat kasus penipuan modus lowongan kerja (loker) hingga menilap uang para korbannya miliaran rupiah.
Hal itu dikatakan Kapolres Mojokerto Kota AKBP Rofiq Ripto Himawan dihadapan awak media saat pers rilis ungkap kasus penipuan di Aula Prabu Hayam Wuruk Mapolres Mojokerto Kota. Rabu, (16/2/2022).
“Tersangka DR merupakan mantan pekerja kontrak PT Ajinomoto, yang memberikan iming-iming lolos sebagai karyawan kontrak di PT Ajinomoto asalkan membayar sejumlah uang mulai Rp20 juta sampai Rp45 juta,” terangnya.
“Dari hasil menipu tersangka DR memutar uang tersebut untuk dikembalikan ke korban-korbannya, sebab pekerjaaan yang dijanjikan ternyata tidak ada,” imbuh Rofiq sapaan akrab Kapolres Mojokerto Kota.
Pelaku juga mengaku menggunakan uang tersebut untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan liburan.
“Jadi gali lubang tutup lubang, uangnya diputar juga untuk dikembalikan ke korban yang menagih," imbuhnya.
Selain karena dikenal sebagai mantan pekerja kontrak di PT Ajinomoto, DR juga memberikan jaminan bakal mengembalikan uang bagi pelamar yang gagal. Hal itulah yang membuat korbannya sampai puluhan orang.
“Tersangka DR dijerat Pasal 378 KUHP dengan ancaman hukuman penjara maksimal empat tahun penjara," ujarnya.
Mantan Kapolres Pasuruan itu juga menghimbau kepada masyarakat, untuk lebih berhati-hati dalam memberikan kepercayaan. Terlebih di saat kondisi seperti saat ini, masa sulit banyak yang membutuhkan pekerjaan.
“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat, untuk lebih berhati-hati jangan mudah termakan iming-iming maupun janji di masa sulit seperti sekarang,” pungkasnya. (ank)
Social