Mojokerto-(satujurnal.com)
Kemendagri memberikan hadiah satu unit Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM) yang diserahkan Prof. Zudan Arif Fakrulloh, Dirjen Dukcapil Kemendagri saat meninjau layanan adminduk Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Mojokerto di Mall Pelayanan Publik (MPP) Gajahmada Kota Mojokerto, Kamis (17/3/2022).
Hadiah ADM diberikan sebagai apresiasi atas kerja cerdas Pemkot Mojokerto dalam memberikan pelayanan adminduk.
"Sementara ini satu mesin dulu, kalau capaiannya terus bisa ditingkatkan, akan kita beri satu mesin ADM lagi. Lewat mesin ini nantinya, layanan pencetakan dokumen kependudukan bisa dilakukan secara mandiri oleh masyarakat Kota Mojokerto," kata Zudan.
Zudan yang disambut Kepala Dispenduk Capil Kota Mojokerto, Ikromul Yasak, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ruby Hartoyo dan Kepala Dinas BPMPTSP dan Naker Heryana Dodik Murtono pun memuji pelayanan cepat dan rapi Dispendukcapil Kota Mojokerto.
"Saya ucapkan terima kasih kepada Wali Kota Ning Ita (sapaan populer Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari, red) karena layanan Dispendukcapil sangat bagus dan cepat. Tadi saya lihat sendiri ada warga mengurus Kartu Identitas Anak (KIA) 15 menit langsung jadi. Dan cetak ulang KTP elektronik yang rusak, juga cuma butuh waktu kurang dari 5 menit," ujarnya.
Ia menyebut, kecepatan dan ketepatan ini menjadi salah satu kunci pelayanan yang bagus. Dan nyatanya itu sudah bisa dibuktikan oleh Dispendukcapil Kota Mojokerto.
"Saya lihat dengan mata kepala sendiri jika layanannya memang super cepat. Warga tak perlu antri lama, kurang dari 15 menit langsung selesai. Selain itu ruangannya juga nyaman, bagus, rapi dan bersih. Mudah-mudahan layanan adminduk di MPP Kota Mojokerto ini bisa jadi percontohan bagi daerah lain," katanya.
Masih kata Zudan, pihaknya sudah melakukan kunjungan di 400 daerah se Indonesia. Dan hari ini adalah giliran Kota Mojokerto, Kota Surabaya dan Kabupaten Mojokerto.
"Kunjungan ini untuk memastikan layanan adminduk berjalan dengan baik. Serta untuk mengevaluasi kesiapan daerah dalam rangka pelaksanaan layanan identitas dan layanan adminduk digital. Karena kita akan menuju era pelayanan digital," tukasnya. (ank/adv)
Social