Wali Kota Luncurkan 'Ning Ita di Sekolah' untuk Percepatan Transformasi SDM Generasi Muda - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Wali Kota Luncurkan 'Ning Ita di Sekolah' untuk Percepatan Transformasi SDM Generasi Muda


Mojokerto-(satujurnal.com)

Program peningkatan SDM dengan core values atau nilai dasar bertajuk "Ning Ita di Sekolah" akronim 'Peningkatan Iman dan Taqwa di Sekolah'resmi diluncurkan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari. di SMPN 9 Kota Mojokerto, Jumat (15/4/2022).


Tujuan penyeragaman nilai dasar atau core values dalam program "Ning Ita di Sekolah" disebut kepala daerah perempuan pertama di Kota Mojokerto yang karib disapa Ning Ita itu dapat pondasi dasar dalam hal akselerasi transformasi SDM, terutama generasi muda. 

"Kita sadari bahwa kualitas SDM tidak hanya dilihat dari kecerdasan intelektual, melainkan juga spiritual dan emosional. Penanaman pendidikan keagamaan ini bisa menjadi pondasi dasar yang kuat untuk membentengi anak kita dari dampak negatif era digitalisasi dan keterbukaan informasi," kata Wali Kota. 

Ning Ita yang didampingi Kadis P dan K Amin Wachid dan Kadis Kominfo Santi Ratnaning Tyas serta kakek dan jajaran guru SMPN 9 pun menyinggung kondisi belakangan ini, semakin marak dijumpai dampak negatif dari perkembangan zaman yang terjadi. Berbagai budaya luar yang tidak sesuai dengan nilai agama dan Pancasila bebas keluar-masuk, menimbulkan kekhawatiran terutama bagi pemerintah, orang tua, dan pengajar.

Implementasi 'Ning Ita di Sekolah', ujarnya, melalui tambahan pembelajaran keagamaan siswa dari tingkat PAUD hingga SMA se-Kota Mojokerto, baik siswa muslim maupun non-muslim sebanyak dua kali setiap pekan, sebelum jam pelajaran utama dimulai.

"Setiap hari Selasa dan Kamis ada literasi rohani. Ada pelajaran agama dan penguatan dalam membaca Al Quran", terangnya.

Selain launcing program, Ning Ita juga menyerahkan bantuan alat permainan edukatif senilai Rp 22.995.000 bagi sejumlah TK di Kota Mojokerto serta meresmikan musala Al Ikhlas, yang akan menjadi penunjang pendidikan keagamaan siswa muslim SMPN 9.

Di penghujung acara, Ning Ita mengajak segenap pihak untuk bergerak bersama dalam upaya ini. 

"Adanya program ini sebagai bagian dari ikhtiar mempersiapkan generasi penerus bangsa. Akan butuh waktu lama dan upaya yang berkelanjutan dan simultan. Untuk itu saya harap kita semua memiliki visi dan persepsi yang sama. Agar kedepan cita-cita yang diharapkan dapat benar-benar terwujud," tukasnya.(ank)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional