Mojokerto-(satujurnal.com)
Pemerintah Kota Mojokerto saat ini tengah membangun pengawasan yang terpadu melalui pusat kendali command center yang terletak di kompleks Kantor Wali Kota Mojokerto. Jalan Gajahmada 145.
Command Center yang berbasis teknologi informasi sebagai pusat pengendali dan kontrol bersama instansi vetikal difungsikan untuk memperkuat layanan publik.
“Saya ingin memastikan bahwa sebentar lagi Pemerintah Kota memiliki command center yang nanti akan terpusat di kantor wali kota, dimana harapan kami command center ini nanti akan kita fungsikan sebagai pusat pengendali dan kontrol bersama. Jadi termasuk instansi vertikal bisa bersama-sama memanfaatkan, bisa menempatkan operatornya berada disana dan kita akan mengintegrasikan seluruh CCTV yang ada di area publik dan area pemerintahan di Command Center tersebut,” terang Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari usai meninjau arus balik melalui CCTV di kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Mojokerto, Senin (9/5/2022).
Ning Ita, sapaan akrab wali kota menjelaskan bahwa saat ini Dishub sudah memiliki 56 CCTV yang tersebar pada 16 titik di seluruh Kota Mojokerto. Kedepan juga akan diintegrasikan dengan Command Center bersama dengan semua CCTV yang ada pada masing-masing OPD.
“Kalau dishub kan jelas 56, kita nanti juga akan menginventarisir yang ada di masing-masing OPD, terus kemudian yang miliknya swasta yang ada di area publik misalnya di mall, di pusat perbelanjaan yang banyak diakses masyarakat.”jabarnya.
Dengan pengawasan yang terintegrasi di Command Center milik Pemkot, Ning Ita berharap bisa bersama-sama memantau dan mengawasi ketika ada hal-hal yang membutuhkan penanganan cepat, ada validitas kondisi yang faktual.
Ia juga menyampaikan bahwa kedepan Pemerintah Kota Mojokerto akan menambah titik-titik baru CCTV di area publik sesuai dengan kebutuhan dan ketersediaan anggaran yang ada.
Dalam kesempatan ini, Ning Ita yang didampingi oleh Sekretaris Daerah Kota Mojokerto Gaguk Tri Prasetyo, Kepala Dinas Perhubungan Endri Agus Subianto, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Santi Ratnaning Tias, serta Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Muhammad Imron mendapati bahwa arus balik di Kota Mojokerto terpantau lancar dan tidak terjadi penumpukan kendaaraan. (ank)
Social