Mojokerto-(satujurnal.com)
Hari pertama masuk kantor usai libur panjang lebaran, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari menggelar halalbihalal di halaman Pemkot Mojokerto, Senin (9/5/2022) sore.
Wali Kota mengapresiasi seluruh staf dan jajaran organisasi perangkat daerah Pemkot mojokerto yang sudah mentaati aturan dengan masuk kerja sebagaimana yang ditentukan.
“Saya perlu menyampaikan bahwa hari ini hari pertama kita kembali beraktivitas setelah libur lebaran atau Idul Fitri 2022. Alhamdulillah seluruh dinas sudah melaksanakan masuk kerja sesuai dengan ketentuan yang diberlakukan. Saya mengucapkan Terima kasih atas kedisiplinan semuanya mengikuti aturan yang telah ditetapkan,” ujarnya.
Namun, Wali Kota perempuan pertama di Kota Mojokerto yang karib disapa Ning Ita ini menekankan agar sejumlah kegiatan yang sangat ditunggu masyarakat agar segera direalisasikan.
“Ada beberapa kegiatan yang masyarakat sangat menunggu kita segera merealisasikannya. Mohon ini dijadikan sebagai prioritas, karena tugas utama kita sebagai penyelenggara pemerintahan adalah untuk memberikan pelayanan kepada publik. Maka apa yang menjadi hak dari masyarakat harus kita utamakan,”kata wali kota yang akrab disapa Ning Ita ini.
Kepada seluruh karyawan Pemkot Mojokerto Ning Ita juga menyampaikan arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo agar melakukan percepatan penyerapan anggaran. Karena dengan penyerapan anggaran secara lebih cepat, lebih dini, lebih awal maka semakin banyak uang yang akan beredar di masyarakat sehingga ini menjadi salah satu parameter dalam pemulihan ekonomi nasional.
“Saya minta seluruh OPD untuk segera melakukan percepatan penyerapan anggaran. Saya minta seluruh OPD bisa menyelesaikan seluruh kegiatannya, khususnya yang kegiatan pengadaan barang dan jasa tidak sampai dengan Agustus semuanya sudah tuntas terselesaikan. Ini adalah amanat dari Bapak Presiden yang disampaikan kepada seluruh kepala daerah dan saya harap seluruh ASN bisa menjadikan arahan ini sebagai petunjuk dalam melaksanakan kegiatan di pemerintahan khususnya di Pemerintah Kota Mojokerto.”kata Ning Ita.
Ia juga berharap keleluasaan yang telah diberikan dalam rangka melaksanakan kegiatan selama Ramadhan dan Idul fitri ditengah bencana non alam pandemi covid-19 tidak membawa dampak negatif dengan melonjaknya angka keterpaparan covid di Kota Mojokerto. (ank)
Social