Hari Jadi Kota Mojokerto ke-104, Ning Ita : Momentum Bangkit dari Pandemi Covid-19 - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Hari Jadi Kota Mojokerto ke-104, Ning Ita : Momentum Bangkit dari Pandemi Covid-19


Mojokerto-(satujurnal.com)

Kota Mojokerto hari ini berusia 104 tahun. Di bawah kepemimpinan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari, berbagai penghargaan untuk pembangunan daerah diraih Pemkot Mojokerto. Kurun tiga tahun memegang kendali Pemkot Mojokerto, Ning Ita, sapaan karib Wali Kota Ika Puspitasari mendapat 56 penghargaan prestisius berbagai bidang, baik level regional maupun nasional. 


"Seluruh prestasi tersebut merupakan buah manis atas kerja keras dan sinergitas seluruh stakeholder serta komponen masyarakat. Penghargaan ini menjadi semangat untuk berinovasi mewujudkan pelayanan publik yang terbaik yaitu pelayanan lebih responsif, inovatif dan berkelanjutan," kata Ning Ita saat memimpin Upacara Hari Jadi Kota Mojokerto di Halaman Kantor Pemkot Mojokerto, Senin (20/6/2022) pagi.

Wali Kota mengatakan, momentum hari jadi ini juga sebagai refleksi upaya keras dalam membangkitkan berbagai sektor yang meliputi sektor perekonomian, sektor pendidikan, sektor pariwisata dan sektor strategis lain akibat dampak signifikan Pandemi Covid-19. 

“Di Hari Jadi Tahun 2022 dengan slogan 104 Kota Mojokerto Bangkit, Pesat dan Hebat yang bermakna sebagai memacu semangat untuk bangkit dari keterpurukkan akibat Pandemi Covid-19,” cetusnya. 

"Peringatan hari jadi adalah momentum yang strategis bagi kita semua untuk melakukan kilas balik terhadap derap pembangunan yang telah dilakukan di Kota Mojokerto, dengan berupaya semaksimal mungkin memperbaiki segala aspek yang masih belum sempurna," ujarnya.

Dipaparkan Ning Ita, berdasarkan Data Badan Pusat Statistik selama 2019-2022 tercatat Human Development Index atau Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Mojokerto berada diatas IPM Provinsi Jatim maupun dan Nasional yaitu sebesar 78,04 persen, sedangkan Jatim diangka 72 persen serta Nasional 71 persen.

Pemkot Mojokerto juga telah melaksanakan pembangunan infrastruktur dan pengembangan pariwisata berbasis kebudayaan lokal dengan mengusung tema besar Spirit of Majapahit. Di bidang pembangunan fisik, sentuhan corak Majapahit kental mewarnai kantor pemerintahan, lingkungan pendidikan, fasilitas umum dan peribadatan. 

"Hal ini dilaksanakan dalam rangka mewujudkan Spirit Of Majapahit dalam bentuk desain agar Kota Mojokerto terlihat kearifan lokal yang mengusung budaya Majapahit," terang Ning Ita.

Pemerintah Daerah terus fokus dalam peningkatan sumber daya manusia,  pembangunan infrastruktur berkelanjutan, pariwisata kearifan lokal budaya Majapahit guna menyokong perekonomian masyarakat Kota Mojokerto menuju lebih baik.

Sejak tahun 2020 hingga 2022, Pemkot Mojokerto fokus pembangunan dan terus meningkatkan terutama dibidang ekonomi untuk pemulihan akibat Pandemi Covid-19 yang melalui berbagai inovasi-inovasi. Hasilnya, pertumbuhan ekonomi Kota Mojokerto meningkat 3,65 persen, kendati sempat berada di angka minus 3,69 persen tahun 2019 silam akibat pandemi Covid-19. 

"Selain itu, ada program-program yang mendukung UMKM agar dapat bersaing ditingkat Nasional maupun global melalui program 4P yakni pelatihan, pendampingan, pemberian modal usaha dan pembentukan koperasi," pungkasnya. 

Sementara itu, dalam puncak peringatan hari jadi Kota Mojokerto juga disuguhkan Sendratasik dengan judul Tribuana Tunggadewi Sang Pemersatu Nusantara oleh Sanggar Lokapala Kota Mojokerto. 

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolresta Mojokerto AKBP Rofik Ripto Hikmawan, Dandim 0815 Letkol Beny Asman, Wakil Bupati Mojokerto H dr Muhamad Al Barra Lc, M.Hum, Wakil Ketua DPRD Sony Basuki Rahardjo, Kepala OPD, Camat dan lurah se-kota Mojokerto. (ank)


Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional