Agung Moeljono Kembali Terpilih Jadi Ketum ISSI Kota Mojokerto Periode 2022-2026 - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Agung Moeljono Kembali Terpilih Jadi Ketum ISSI Kota Mojokerto Periode 2022-2026


Mojokerto-(satujurnal.com)

Agung Moeljono kembali terpilih sebagai Ketua Umum Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Kota Mojokerto dalam Musyawarah Kota Luar Biasa (Muskotlub) di Aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Jawa , Senin (26/9/2022) malam.


Dalam forum yang dihadiri Sekretaris Umum Pengurus Provinsi ISSI Jatim, Surtiyono ini, Agung Moeljono yang merupakan Ketua Umum ISSI Kota Mojokerto periode 2010-2014 lalu kembali terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Umum ISSI Kota Mojokerto periode 2022-2026.

"Saya berharap semoga pertemuan pada malam hari ini bisa membawa berkah bagi kita semua dan khususnya untuk kemajuan olahraga, ISSI di Kota Mojokerto. Untuk juga menyukseskan persiapan Porprov tahun 2023 yang mana Kota Mojokerto jadi bagian tuan rumah,” ujar Agung Moeljono.

Sementara Bendahara Koni Kota Mojokerto, Witono yang juga turut hadir dalam Muskotlub mengucapkan selamat atas terpilihnya Kepala Bappedalitbang sebagai Ketua Umum ISSI Kota Mojokerto periode 2022-2026. Ia berharap kedepan ISSI Kota Mojokerto dapat mencetak atlet hingga ke taraf Nasional.

“Kami sampaikan selamat kepada Pak Agung, karena beliaunya terpilih secara aklamasi, mudah-mudahan ISSI Kota Mojokerto bisa bangkit kembali seperti tahun-tahun sebelumnya dan bisa mencetak atlet baik ke taraf regional maupun nasional,” ucapnya.

Dalam forum yang sama, Sekretaris Umum Pengurus Provinsi ISSI Jatim, Sutriyono berharap kedepan ISSI Kota Mojokerto dapat menularkan semangat perjuangan dalam memajukan ISSI baik Kota Mojokerto maupun Jawa Timur.

“Sekali lagi saya sampaikan selamat kepada Pak Agung, selamat berjuang untuk memajukan ISSI Kota Mojokerto,” ungkapnya.

Lebih khusus Sutriyono berpesan agar kedepan pembinaan atlet dapat dilakukan secara serius dan terencana, tidak lagi secara tradisional.

“Jaman sekarang ini pembinaan tidak bisa dilakukan dengan cara-cara yang tradisional lagi, harus dilakukan secara terencana, memiliki dasar sekaligus didukung dengan adanya fasilitas,” pungkasnya.

Turut hadir juga dalam Muskotlub, beberapa Komunitas Sepeda Kota Mojokerto. (ank/inf)


Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional