Pentingnya Satu Data Dalam Perumusan Kebijakan Pembangunan Daerah, Begini Kata Sekdakot Mojokerto - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Pentingnya Satu Data Dalam Perumusan Kebijakan Pembangunan Daerah, Begini Kata Sekdakot Mojokerto


Mojokerto-(satujurnal.com)

Sekretaris Daerah Kota Mojokerto Gaguk Tri Prasetyo mengatakan pentingnya data dalam untuk menyukseskan pembangunan daerah. Namun data yang disajikan harus akurat, mutakhir, terpadu, dan dapat dipertanggungjawabkan. 


"Dalam melaksanakan tugas, utamanya dalam kegiatan pembangunan, ada sebuah proses yg harus kita lalui, mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan hingga kepada proses evaluasi dan pelaporan. Semua proses ini tentu saja tidak bisa kita lakukan tanpa adanya data," ungkap Gaguk dalam Rapat Koordinasi Statistik Sektoral dan Rekomendasi Kegiatan Statistik (Romantik) Online Kota Mojokerto Tahun 2023, yang diinisiasi Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) setempat, Rabu (8/2/2023). 

Gaguk yang menjadi narasumber dalam kegiatan itu menegaskan, data yang digunakan juga tidak sekadar data. Mengingat, dulu data itu ada dimana-mana, namun saat dibutuh data itu tidak ada. Ataupun jika sudah ada, tantangan selanjutnya adalah terkait kualitas data.

“Di dalam menyukseskan pembangunan, penting sekali bagi kita untuk menyajikan data yang akurat, ter-update, terintegrasi, dan dapat dipertanggungjawabkan. Oleh karena itu pemerintah membuat suatu kebijakan yaitu Satu Data Indonesia,” terang Gaguk.

Sebagai bentuk menjalankan amanat kebijakan nasional tersebut, maka Kota Mojokerto membentuk Forum Satu Data Kota Mojokerto. Dimana Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Mojokerto sebagai Pembina Data, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) sebagai Koordinator Data, Diskominfo sebagai Walidata, dan OPD se-Kota Mojokerto sebagai Walidata Pendukung sekaligus Produsen Data.

Sehingga, dalam hal ini peran seluruh OPD di Kota Mojokerto sangat penting, yakni sebagai penyedia data untuk portal Satu Data Informasi Kota Mojokerto (Satikomo). Dimana portal tersebut berfungsi sebagai bank data Kota Mojokerto yang dapat diakses secara luas oleh publik.

Tujuan dari dibuatnya Satikomo sebagai pengelolaan data statistik sektoral adalah untuk mewujudkan ketersediaan data yang akurat, mutakhir, terpadu, berkualitas, dan dapat dipertanggungjawabkan serta dapat diakses, dan juga dapat terhubung.

Kepala Diskominfo Kota Mojokerto Santi Ratnaning Tias menyampaikan jika tata kelola data di dalam website Satikomo, yaitu satikomo.mojokertokota.go.id, telah terkumpul 48 aset, terdiri dari 1134 data terpublik dan 114 data sekta. Capaian tersebut nyatanya adalah sebuah prestasi bagi Kota Mojokerto.

“Alhamdulillah pada tahun 2022, Kota Mojokerto mendapatkan beberapa penghargaan, jadi Satikomo masuk tiga besar nasional dan mendapatkan ranking pertama,” lanjut Santi.

Sebagai informasi, dalam rakor kali ini juga turut hadir sebagai narasumber yaitu Kepala BPS Kota Mojokerto Mimik Nurdjanti. Sedangkan para peserta merupakan para operator Satu Data Kota Mojokerto dari setiap OPD di lingkungan Pemkot Mojokerto. (ank/inf)


Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional