Ning Ita Ajak Masyarakat Lebih Peduli Anak Yatim - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Ning Ita Ajak Masyarakat Lebih Peduli Anak Yatim


Mojokerto-(satujurnal.com)

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari berharap agar masyarakat lebih peduli dengan kelangsungan pendidikan anak yatim. 


Pesan orang nomor wahid di Pemkot Mojokerto itu dicetuskan dalam acara kumpul bareng ratusan anak yatim dari panti asuhan maupun non panti dalam kegiatan bertajuk Ramadhan Ceria Bersama Anak Yatim Kota Mojokerto di Hall Lantai 4 Mal Pelayanan Publik Gajah Mada pada Senin (17/4/2023).

"Panjenengan semua harus tetap semangat untuk menjaga amanah dari Allah, karena sejatinya anak-anak ini dititipkan untuk sementara. Maka tolong dirawat dengan pendidikan yang terbaik dengan dasar agama yang kuat agar ke depan anak-anak ini yang akan menjadi penyelamat untuk masuk ke surganya Allah," pesan Wali Kota Ika Puspitasari kepada para orang tua dan pengurus panti asuhan.

Kepada anak-anak yang hadir, Ning Ita sapaan akrab wali kota, menyampaikan bahwa pertemuan ini merupakan momen untuk bersilaturahmi. Dimana kesempatan untuk dapat bersilaturahmi adalah salah satu nikmat dari Allah SWT.

"Silaturahmi merupakan sebuah kenikmatan. Karena saling berbagi, saling bersilaturahmi, kita bisa berinteraksi secara sosial dan di sisi berbeda ini adalah pengamalan syariat islam, untuk terus dilakukan agar sesama umat muslim terjalin tali ukhuwah yang semakin erat," kata Ning Ita.

Pada kesempatan ini, Ning Ita juga berpesan kepada semua anak-anak yang hadir agar terus menggantungkan cita-citanya setinggi langit. Tidak patah semangat untuk terus menuntut ilmu. Karena Pemerintah Kota Mojokerto siap mendukung anak-anak Kota Mojokerto untuk terus maju.

"Saya titip pesan jangan pernah berputus asa dengan masa depan kalian. Gantungkan harapan dan cita-cita setinggi langit. Karena Allah akan memberi jalan bagi kalian untuk mewujudkan cita-cita," tutur Ning Ita memberi semangat.

Ning Ita juga menegaskan bahwa biaya pendidikan untuk SD dan SMP di Kota Mojokerto sudah gratis. Dan untuk SMA dan Perguruan Tinggi ada beasiswa dari pemerintah dan Baznas.

"Kalau nanti sudah SMA, meskipun Pemkot sudah tidak lagi memiliki kewenangan untuk mendanai, kami menyediakan beasiswa. Ketika nanti kuliah pemkot juga menyediakan beasiswa bagi mahasiswa yang berprestasi," imbuhnya. (one/inf*)


Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional