Lima Tahun Kepemimpinan Ning Ita, Kota Mojokerto Bertabur Prestasi - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Lima Tahun Kepemimpinan Ning Ita, Kota Mojokerto Bertabur Prestasi


Mojokerto-(satujurnal.com)

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari menyelesaikan tugasnya sebagai kepala daerah 10 Desember 2023. Sosok yang akrab disapa Ning Ita ini mengucapkan terima kasih kepada para ASN dan seluruh pihak yang telah berjuang bersama-sama dalam rangka membangun Kota Mojokerto selama lima tahun terakhir. 


“Lima tahun telah kita lalui bersama-sama, atas nama pribadi saya menyampaikan terima kasih kepada ASN Pemkot Mojokerto, pimpinan dan anggota DPRD, jajaran Forkompimda serta pihak-pihak lain yang telah bersama-sama bekerja demi kemajuan Kota Mojokerto.," katanya, Sabtu (9/12/2023). 


Ning Ita juga menyampaikan permohonan maaf selama dirinya mengemban jabatan sebagai Wali Kota Mojokerto. 

"Mohon maaf bila ada kekurangan, ketidakpuasan dalam pelayanan birokrasi yang saya pimpin,” ucapnya. 

Ning Ita menuturkan, proses pembangunan Kota Mojokerto menghadapi ujian berat tatkala pandemi Covid-19. Namun kendala dan hambatan itu tidak menyurutkan langkahnya untuk terus maju dan berupaya keras hingga meraih berbagai prestasi yang membanggakan selama lima tahun masa kepemimpinannya. 

"Hari itu, lima tahun yang lalu, menjadi penanda awal saya mengabdikan diri, menghadirkan pelayanan publik yang diharapkan seluruh warga Kota Mojokerto. Dengan visi dan misi saya sebagai walikota dan dengan ‘Spirit of Majapahit, satu persatu bisa saya wujudkan. Insya Allah semua yang tertoreh dalam visi dan misi yang dijabarkan dalam RPJMD sudah saya laksanakan sebaik mungkin,” katanya. 

Ning Ita berharap Penjabat Wali Kota Mojokerto bisa meneruskan tongkat pembangun Kota Mojokerto yang terus bertransformasi menuju kota maju dengan tetap mempertahankan kearifan lokal. 

Selama lima tahun memimpin Kota Mojokerto, Ning Ita banyak menorehkan prestasi di berbagai bidang pembangunan. Predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diraih Kota Mojokerto selama empat kali berturut-turut dari tahun 2018-2022 menjadi salah satu indikator keberhasilan di bidang pengelolaan keuangan daerah.  

Kurun lima tahun, Ning Ita menghadirkan akses dan layanan kesehatan sebagai perhatian utama. Hasilnya, tampak dari usia harapan hidup yang terus naik. Data BPS menyebutkan, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Mojokerto pada tahun 2022 mencapai 79,32. Indeks Pemberdayaan Gender (IDG) juga mengalami tren kenaikan per tahun. Jika di tahun 2019 berada di angka 90,77, saat ini berada di angka 93,53. Hal itu menunjukkan bahwa kesenjangan antara laki-laki dan perempuan dalam pembangunan sangat kecil, karena IPG Kota Mojokerto hampir mendekati angka 100.

Seluruh komponen penyusun IPM, mulai dari kesehatan, pendidikan, dan pengeluaran per kapita yang disesuaikan, mengalami peningkatan.

Di bidang Kesehatan, Pemerintah Mojokerto menerima penghargaan Universal Health Coverage (UHC) Award 2023 atas capaian mendukung program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dengan kepesertaan BPJS Kesehatan sebanyak 99,87 persen. 

Kiprah kepala daerah yang mengusung misi “Terwujudnya Kota Mojokerto yang Berdaya Saing, Mandiri, Demokratis, Adil, Makmur, Sejahtera dan Bermartabat” ini berhasil membawa pertumbuhan ekonomi Kota Mojokerto melesat 5,56 persen pada 2022, diatas pertumbuhan ekonomi Jawa Timur 5,34 persen. 

Pertumbuhan ekonomi Kota Mojokerto di atas pertumbuhan ekonomi Jawa Timur sebesar 5,34 persen tak lepas dari kegigihan Ning Ita melewati masa sulit akibat pandemi Covid-19. 

Melalui program inkubasi wirausaha yang digulirkan sejak tahun 2021 dengan pola 4P, yakni pelatihan, pendampingan, permodalan, dan pembentukan koperasi,   terbukti mampu menjadi ujung tombak pembinaan dan pengembangan UMKM, membuka lapangan kerja baru, melahirkan wirausahawan baru, dan menekan angka pengangguran. Dan saat ini tembus angka 29.993 UMKM. 

Mereka berkontribusi menggerakkan roda perekonomian Kota Mojokerto. 

Bentuk dukungan yang diberikan Pemerintah Kota Mojokerto bagi pegiat UMKM diwujudkan dengan revitalisasi pasar Benpas, pasar tradisional Cakarayam dan pembangunan pasar Ketidur, Rest Area Gunung Gedangan serta pusat grosir Sepatu (PGS). 

Program-program yang bermuara pada upaya mengurangi jumlah pengangguran, menciptakan ribuan wirausaha baru, serta meningkatkan ekonomi warga Kota Mojokerto digulirkan agar kelompok ini ‘naik kelas’.

Keberhasilan Ning Ita dalam peningkatan ekonomi di Kota Mojokerto juga tak lepas dari jalinan kerjasama dengan berbagai pihak yang terus dibangun. 

Pembangunan infrastruktur yang masif menjadi magnit kuat bagi investor kelas nasional untuk menanamkan modalnya di Kota Mojokerto. Munculnya pusat perbelanjaan modern dan hotel berbintang menjadi bukti bahwa Kota Mojokerto punya potensi besar di bidang ekonomi.  

Ning Ita menetapkan Kota Mojokerto sebagai kota pariwisata berbasis sejarah dan budaya dengan city branding ‘Spirit of Majapahit’. Semangat besar Kerajaan Majapahit hingga mampu mempersatukan Nusantara inilah yang menjadi motivasi bagi Ning Ita untuk memajukan Kota Mojokerto yang berjuluk bumi Majapahit. Nuansa Majapahit dan simbol-simbol budaya Majapahit mewarnai setiap sudut Kota Mojokerto. Dari gapura, bangunan gedung pemerintahan, warna Majapahit begitu kental. 

Di bawah Ning Ita, berbagai penghargaan prestisius dari pemerintah propinsi maupun pemerintah pusat berhasil di raih Kota Mojokerto. Tak terbilang pula penghargaan yang diberikan lembaga non pemerintah yang diterima Ning Ita berkat ketokohannya. Diantaranya penghargaan dari PWI, Majalah Tempo, iNew serta lembaga non profit lainnya. 

Menjaga tradisi dan memperkokoh kearifan lokal menjadi bagian dari misi Ning Ita dalam membangun Kota Mojokerto. 

Agenda tahunan Pemkot Mojokerto di bidang keagamaan, seni dan budaya, seperti Maulid 5000 layah, peringatan hari-hari besar keagamaan, Mojofestival, Mojobatik dan gelaran seni budaya lainnya mencerminkan wajah Kota Mojokerto saat ini. Kota yang bergerak maju dengan tetap mempertahankan kearifan lokal. 

Pemerintah Kota Mojokerto yang membangun sistem pelaporan warga yang cepat dan tanggap melalui aplikasi “Curhat Ning Ita’, serta berbagai aplikasi untuk layanan masyarakat akhirnya berbuah penghargaan Keterbukaan Informasi Publik dari Komisi Informasi (KI) Jawa Timur tiga tahun berturut-turut. 

Tahun ini  Pemerintah Kota Mojokerto dinobatkan sebagai badan publik Kategori Umum Kualitas Informasi Terbaik, Sarana dan Prasarana Terbaik, Kategori Informatif dan Badan Publik Terfavorit dengan raihan nilai tertinggi 98,64 dari 38 Kabupaten/ Kota se-Jatim. 

Pun Inovasi besutan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil  Kota Mojokerto yakni PAK MAWARDI (Pengurusan Akta Kematian Melalui Layanan Whatsapp Gratis Langsung Jadi) berhasil meraih penghargaan Top 5 Kategori Replikasi dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kovablik) Jawa Timur Tahun 2023.

Sedangkan Badan Pusat Statistik (BPS) juga memberikan penghargaan ‘Anindhita Wistara Data’ atas komitmen dan capaian Pemkot Mojokerto dalam Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS).

Pemkot Mojokerto juga meraih penghargaan dalam Top 45 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tahun 2023 Klaster Pemkot atas inovasi Canting Gulo Mojo (Cegah Stunting, Gerak Unggul Pemberdayaan Masyarakat Kota Mojokerto). 


Upaya Pemerintah Kota Mojokerto melakukan percepatan penghapusan kemiskinan ekstrim juga berbuah pengharaan. Yakni Penghargaan Insentif Fiskal Kategori Kinerja Penghapusan Kemiskinan Ekstrem Tahun Berjalan 2023. 

Di bidang pendidikan, berbagai penghargaan tingkat regional dan nasional atas prestasi pelajar, pendidik maupun institusi pendidikan setiap tahun mengalir. 

Yang paling anyar, Pemkot Mojokerto berhasil meraih 8 kategori penghargaan dalam kegiatan Apresiasi Implementasi Program Merdeka Belajar Kemendikbudristek Tahun 2023 yang diselenggarakan Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Jawa Timur. 

Delapan kategori penghargaan tersebut antara lain, Pemerintah Daerah Paling Berkomitmen Mendukung Kebijakan Merdeka Belajar; Pemerintah Daerah dengan Pemanfaatan Rapor Pendidikan oleh Satuan Sekolah Dasar Tertinggi; Pemerintah Daerah dengan Kategori Capaian Literasi Tinggi pada Jenjang SD; Pemerintah Daerah dengan Capaian Tinggi untuk Aksi Nyata Transisi PAUD SD di jenjang SD; Pemerintah Daerah dengan Pemanfaatan Chroomebook dalam Pembelajaran melalui Google Workspace for Education Tinggi; Pemerintah Daerah dengan Tingkat Aktivasi Akun Belajar.id Tinggi; Pemerintah Daerah dengan Pengguna ARKAS Membuat Kertas Kerja Tinggi; dan Pemerintah Daerah denagn Capaian Tinggi untuk Aksi Nyata Transisi PAUD SD di Jenjang PAUD.

“Penghargaan ini mencerminkan komitmen Pemkot Mojokerto dalam mendukung kebijakan Merdeka Belajar, yang memperhatikan pengembangan keterampilan kognitif dan karakter, demi mencentak SDM unggul, mewujudkan Generasi Emas 2045,” ungkap Ning Ita. 

Konsistensi Pemerintah Kota Mojokerto memenuhi hak anak itu pun  berbuah penghargaan KLA Nindya dari KemenPPA RI.

Sedangkan di bidang pangan, dalam rangka peringatan Hari Pangan Sedunia, Kota Mojokerto dianugerai penghargaan Peduli Ketahanan Pangan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur. 

Deretan penghargaan lainnya atas kiprah dan dedikasi Ning Ita untuk Pembangunan Kota Mojokerto antara lain, Lencana Jer Basuki Mawa Beya dari Pemprov Jatim. Kemudian Inovasi Amping juga Pemkot Mojokerto meraih penghargaan Inotek Award Jatim 2023. (one/adv)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional